Jumat, 28 Februari 2014

Kesan Pertama Begitu Berkesan "Mengenang Sosok Tercinta"



Negara, MIN HT –  Tidak hanya warga Komplek Pendidikan Islam Parigi (PIP) yang cukup terkejut dan merasa kehilangan dengan penggantian Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan saat ini. Hal yang sama juga dirasakan oleh seluruh insan MIN Habirau Tengah yang pertama kali mengetahui berita tersebut melalui website Kanwil Kemenag Kalsel pada Jum’at (21/02) lalu.

Melalui situs tersebut diberitakan bahwa H. Abdul Halim. H. Ahmad Lc., Kepala Kanwil Kemenag Kalsel dilantik menjadi Kepala Biro Administrasi Umum Akademik Kemahasiswaan IAIN Pontianak oleh Menteri Agama Suryadharma Ali di Auditorium Kementerian Agama RI di jalan Lapangan Banteng Jakarta,Jum’at (21/02). Posisi Kepala Kanwil tersebut kini dijabat oleh Drs. H. M. Tambrin M.MPd yang sebelumnya menjabat Kepala Kemenag Kab. Tanah Laut Kalsel.

H. Abdul Halim merupakan sosok yang dikenal sangat bersahaja dan mudah beradaptasi. Setidaknya hal itu juga dirasakan warga Komplek PIP, saat bisa bertatap muka langsung dengan beliau. Didampingi Drs. H. Mahrus MM, Kasubag TU Kanwil Kemenag Kalsel dan Drs. H. Matnor  M, Pd. Kakankemenag Kab. HSS, kunjungan perdana beliau ke Komplek PIP  dalam  rangka Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1432 H, Rabu (16/02/2011) silam.

“Tidak terasa sudah selama 3 tahun 6 bulan 27 hari  masa kepemimpinan Bapak H. Abdul Halim di Kanwil Kemenag Prov. Kalsel. Saat pertama kali bisa bertemu langsung dengan beliau saat di acara Maulid Nabi itu. Dari suara dan tutur bahasanya saja kita bisa menyimpulkan kalau beliau adalah sosok yang lemah lembut dan penyayang. Alhamdulillah saat itu aku juga sempat foto bareng dengan beliau“, kenang Sanwari Hidayat, salah satu guru MIN Habirau Tengah yang saat itu juga sebagai panitia pelaksana peringatan maulid.

Ditemui di ruang kerjanya, Kamis (27/02) Dra. Hj. Ma’shumah Kepala MIN Habirau Tengah turut mendoakan agar kedua pejabat yang baru dilantik tersebut bisa meraih sukses di tempat kerja yang baru. “Atas nama warga MIN Habirau Tengah, kami mengucapkan selamat buat Bapak H. Abdul Halim dan Bapak H. M. Tambrin atas pelantikannya. Semoga kesuksesan selalu menyertai bapak di tempat tugas yang baru. Aamiin,” ucap Ma’shumah .(Tim CREW  / Tim Kreatif MIN HT)

Kamis, 27 Februari 2014

Kamad MIN Habirau Tengah Mendapat “Surat Misterius”



Negara, MIN HT – Kamis (27/02) MIN Habirau Tengah dibuat heboh dengan diterimanya sebuah surat yang masuk melalui e-mail sekolah. Pasalnya dalam surat yang ditujukan khusus kepada Ibu Dra. Hj. Ma’shumah Kepala MIN Habirau Tengah tersebut berperihal tentang terpilihnya beliau sebagai penerima anugerah “Indonesia School Leadership Award 2014- Best 100 School Excellence” untuk Award Category “The Best 10 Islamic School – The Best Favorite Islamic Of The Year”.

Dalam surat itu pula disebutkan bahwa penganugerahan akan dilaksanakan pada Jum’at, 07 Maret 2014, pukul 19.00 WIB bertempat di “Cendana Room” Sari Pan Pacific Hotel Jakarta. Surat yang bernomor 0.0530/IBSA/RRN/II/2014 tersebut berasal dari institusi indipenden yang bernama Indonesia Achievment Centre yang  bekerjasama dengan Tre Uno Event  Management.

Orang yang pertama kali mengetahui tentang ‘surat misterius’ itu adalah Sanwari Hidayat, salah satu staf ahli IT MIN Habirau Tengah yang mengelola e-mail sekolah. “Surat itu saya ketahui pada pagi hari ini (Kamis, 27/02) saat saya mau mengirim laporan via e-mail ke Kantor Kemenag Kab. HSS. Saat itu ada perasaan bahagia juga siapa tahu itu memang benar. Secara MIN Habirau Tengah baru saja dinobatkan sebagai Juara 1 Madrasah Ibtidaiyah Berprestasi tingkat Provinsi Kalsel ditambah MIN Habirau Tengah berhasil menjadi finalis dalam ajang Olimpiade Online Nasional baru-baru tadi”, ungkap Sanwari.

Dra. Hj. Ma’shumah selaku Kepala MIN Habirau Tengah setelah membaca surat tersebut langsung menduga surat ini adalah palsu dan merupakan modus penipuan baru. Dugaan ini ada benarnya karena pada lampiran surat tersebut penerima award harus reservasi terlebih dahulu dengan memilih meja ceremony yang harganya puluhan juta. Dan pembayarannya harus dilakukan melalui tranfer ke nomor rekening yang tertera.

Wakamad MIN Habirau Tengah, Jastan, S.Pd.I juga berpikiran yang sama usai beberapa kali mencoba menghubungi kontak yang diberikan, namun selalu tak diangkat. Menurut Jastan, lembaga Tre Uno Event  Management itu memang ada, mereka secara independen memberikan penghargaan kepada pendidik dan lembaga pendidikan yang dinilai berhasil menerapkan inovasi-inovasi dalam dunia pendidikan. “Secepatnya kita akan berkoordinasi dengan instansi terkait memastikan kebenaran surat ini”, tandas Jastan.

(Tim CREW / Tim Kreatif MIN HT)

Meraih Berkah di Majelis Mudzakarah Al-Ihya



Nagara, MIN HT – Yayasan Pendidikan Islam Parigi- Negara Kabupaten Hulu Sungai Selatan tidak hanya menyelenggarakan pendidikan formal. Namun juga menyelenggarakan pendidikan untuk masyarakat pada umumnya. Salah satunya dengan menggelar berbagai macam pengajian/majelis ta’lim yang dipusatkan di Mesjid Besar Al-Ihya.

Dari sekian pengajian yang ada, salah satu pengajian yang digelar adalah pengajian yang dilaksanakan pada hari Rabu sore. Pengajian yang bernama Mejelis Mudzakarah Al-Ihya ini setiap minggunya mengkaji Kitab Ihya Ulumuddin karangan Imam Al-Ghazali. Dirintis dan diasuh pertama kali oleh KH. Mu’allim Syamsuni atau yang dikenal Abah Mu’allim Suni sejak tahun 2000 hingga beliau wafat di tahun 2010, majelis ini telah mempunyai jama’ah yang begitu banyak dari berbagai penjuru hingga luar wilayah Nagara-Daha. Dan kini sepeninggal beliau, tongkat estafet dakwah tersebut disambut oleh KH. Bushiri, Pimpinan Pondok Pesantren Diniyah Ulya Pendidikan Islam Parigi.  

Seperti biasa, Rabu sore (26/02) tampak ribuan lebih jama’ah baik laki-laki atau perempuan dan yang dewasa atau anak-anak berbondong-bondong memadati Komplek Pendidikan Islam Parigi. Saking membludaknya jama’ah, tidak hanya mesjid tapi teras-teras madrasah yang ada disekitar mesjid termasuk teras MIN Habirau Tengah juga  dipadati oleh para jama’ah.

Pada majelis hari itu, juga dihadiri oleh Habib Mahdi dan rombongan dari Rantau-Tapin. Dalam kesempatannya beliau memberikan tausyiah seputar riwayat sahabat Nabi, Ibnu Mas’ud dan fadilat menghadiri majelis ilmu.
“Hadir saja dalam suatu pengajian atau majelis ilmu, tanpa mencatat apa yang disampaikan oleh sang Guru. Itu pahalanya sama dengan kita memerdekakan 1.000 orang budak”, ungkap beliau.

(Tim CREW (Creative Warrior) / Tim Kreatif MIN HT)

Selamat Datang di www.min-habirautengah.sch.id



Nagara, MIN HT – Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang semakin pesat, maka lembaga Pendidikan dalam berbagai tingkat dan jenjang pendidikan tidak lagi dapat berpangku tangan untuk melestarikan kemampuan budaya dan performen suatu sekolah, namun harus gigih melakukan inovasi perubahan dalam berbagai aspek agar tidak ditinggalkan oleh masyarakat yang hidup dalam pada era globalisasi.

Menyadari hal tersebut, MIN Habirau Tengah yang juga sekolah sebagai agen perubahan di masyarakat harus senantiasa melakukan perubahan sesuai dengan derap dinamika perkembangan masyarakat dalam perkembangan IPTEK. Berbekal ilmu dan keterampilan yang dimiliki oleh Tim CREW (Creative Warrior)/ Tim Kreatif MIN Habirau Tengah sangat terbatas lahirlah sebuah website sekolah yang terbilang cukup sederhana.

Sesuai hasil rapat yang digelar oleh Tim CREW beberapa waktu yang lalu, website yang dulunya beralamat di www.min-habirautengah.com kini resmi beralih ke www.min-habirautengah.sch.id. “Mulai hari ini (26/02/2014), dengan bangga kami persembahkan domain baru website MIN Habirau Tengah yang kini beralamat di www.min-habirautengah.sch.id. Buat teman-teman pengunjug, selamat datang dan selamat menjelajahi dunia kecil kami”, ungkap Sanwari Hidayat, ketua Tim CREW.

Menurut Sanwari, website ini pernah menjuarai (Harapan I) pada ajang Lomba Desain Website Sekolah Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2012 dan kini telah berusia 3 tahun sejak launching perdana pada 01 Syawal 1432 H. (Tim CREW (Creative Warrior) / Tim Kreatif MIN HT)

Jumat, 21 Februari 2014

Usaha Baru Yayasan PIP Nagara



Nagara, MIN HT- Sebagai sebuah yayasan yang menaungi berbagai lembaga pendidikan yang ada di Komplek Pendidikan Islam Parigi (PIP), Yayasan PIP (YAPIP) harus mempunyai usaha selain mengharapkan donasi dari para donator. Oleh karena itu, beberapa waktu yang lalu kembali usaha baru mulai dirintis oleh YAPIP dengan membuka jasa rental mobil.

Walau dua madrasah PIP telah dinegerikan yaitu MIN Habirau Tengah dan MTsN Habirau Negara. Boleh dibilang beban YAPIP masih terbilang cukup berat. Selain mengelola Mesjid Besar Al-Ihya, YAPIP juga mengelola PAUD Al-Qamar, RA PIP, MA PIP dan Pondok Pesantren PIP serta kegiatan keagamaan lainnya. Selama ini pula berbagai usaha telah dikembangkan oleh YAPIP, seperti diantaranya : usaha koperasi, waserda, depot isi ulang air minum, loket pembayaran listrik dan juga pertanian.

Terpilihnya usaha baru berupa rental mobil ini merupakan hasil keputusan dari rapat pengurus yayasan sebelumnya. Dengan saldo kas yang ada dibelilah satu buah mobil bekas jenis avanza dengan kondisi yang masih bagus dan layak jalan. Diharapkan dengan usaha baru ini bisa menambah pemasukkan kas bagi yayasan dan turut membantu dalam pengadaan sarana mobilitas keperluan dinas khususnya bagi madrasah-madrasah PIP semisal mengantar siswa-siswi yang ikut berlomba ke kota.


Menurut Dra. Hj. Ma’shumah selaku Kepala MIN Habirau Tengah keberadaan rental mobil PIP ini sangat membantu pihak madrasah dalam berpergian urusan dinas dan keperluan lainnya. “Selama ini jika bepergian urusan dinas, kami selalu menggunakan mobil dari luar. Sekarang tidak usah jauh-jauh lagi kalau mau carter mobil. Mobil ini juga melayani perjalanan antar daerah. Jadi bagi masyarakat yang memerlukannya jasa rental mobil bisa datang ke kantor YAPIP”, ujar Ma’shumah seraya mempromosikan. (Tim CREW)

Kamis, 20 Februari 2014

Seminar Proposal PTK Program Sarjana Kedua Se Kabupaten HSS



Nagara, MIN HT -  Penyelenggaraan Seminar Proposal PTK Program Sarjana Kedua bagi guru kelas Non-PGMI IAIN Antasari Banjarmasin sekabupaten Hulu Sungai Selatan dilaksanakan di MIN Habirau Tengah, Rabu (19/02).

Seminar yang berlangsung sejak pukul 08.00 hingga pukul 15.00 ini sejatinya tidak mengganggu proses pembelajaran yang ada di MIN Habirau Tengah. Pasalnya siswa yang kelasnya digunakan dipindahkan sementara ke ruangan yang lain. Bertindak sebagai dosen pembimbing ialah Dra. Hj. Rusdiana Hamid, M.Ag dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Antasari Banjarmasin.

Dari seluruh peserta yang berjumlah 12 orang guru MI, ada 4 guru MINHabirau Tengah yang ikut terlibat, diantaranya, Dra. Hj. Ma’shumah (Kamad), Dra. Amnah (Wali Kelas III A), Marfuah, S.Ag (Wali Kelas VI B) dan Arsinah, S.Pd.I (Wali Kelas II A).

Usai seminar, ketegangan yang awalnya tampak dari raut wajah masing-masing peserta seakan sirna. “Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar. Sempat gugup sih saat maju. Jadi ingat waktu seminar skripsi dulu”, ucap Amnah yang lulus S1 IAIN Antasari tahun 1994.

Seminar ini merupakan bagian dari agenda akademik Program Sarjana Kedua bagi Guru Kelas non PGMI melalui Dual Mode System. Perkuliahannya dilaksanakan setiap akhir pekan di IAIN Antasari Banjarmasin. Dan guru yang terpilih mengikuti program ‘sarjana setahun’ ini adalah hasil seleksi yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. (Tim CREW

Selasa, 18 Februari 2014

Murid MIN Habirau Tengah Semangat Ikut Les



Nagara, MIN Habirau Tengah – Dalam rangka menghadapi Ujian Akhir, MIN Habirau Tengah kembali melaksanakan pelajaran tambahan bagi siswa-siswi kelas VI yang dilaksanakan pada pukul 16.00-17.00. Walau tahun ini Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SD/MI resmi ditiadakan, namun bagi siswa semester akhir tetap akan menghadapi ujian sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Kemendikbud RI Nomor 102 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan Ujian Sekolah / Madrasah pada SD/MI, SDLB dan program Paket A/Ula.

Pelajaran tambahan ini disambut antusias oleh siswa-siswi MIN Habirau Tengah. Pelaksanaan pelajaran tambahan ini diikuti para siswa dengan memakai pakaian bebas namun tetap islami, seperti siswa memakai celana panjang dan kemeja atau kaos oblong dan bagi siswi tetap diwajibkan memakai rok dan baju lengan panjang lengkap dengan jilbab.

Salah satu guru les mata pelajaran Matematika, Marfuah, S.Ag yang juga wali kelas VI B menuturkan kehadiran siswa yang ikut les tiap hari selalu mencapai 100 persen. “Semangat anak-anak begitu tinggi, terlihat dari absensi siswa yang selalu mencapai 100 persen. Padahal seperti biasa sejak pagi hingga jam 13.00 mereka juga telah berada di kelas ini dan disambung lagi sore harinya, pasti mereka juga merasa letih”, ujar Marfuah.

Semangat dan ketekunan belajar seperti ini pada tahun yang lalu juga berbuah manis, seperti diwartakan koran Banjarmasin Post edisi 6 Juni 2013 MIN Habirau Tengah meraih predikat sebagai MI dengan Hasil UN Tertinggi di peringkat III se Provinsi Kalimantan Selatan. (Tim CREW)

Senin, 17 Februari 2014

Taman Bermain PIP Dilengkapi Wahana Mandi Bola



Nagara, MIN HT – Penyelesaian pembangunan wahana mandi bola Pendidikan Islam Parigi (PIP) telah memasuki tahap akhir. Seperti terlihat dengan datangnya sebuah mobil pick-up yang mengangkut ribuan bola kecil di halaman kantor Yayasan PIP, Senin (17/02).

Dibangun diatas lahan seluas  3 x 6 meter, wahana ini hanya akan diperuntukkan bagi anak-anak RA PIP dan PAUD Al-Qamar PIP. Dengan wahana ini menjadikan taman bermain anak PIP menjadi terasa lengkap. Tidak hanya bermain ayunan, jungkat-jungkit atau perosotan, tapi kini anak-anak PIP bisa merasakan sensasi serunya bermain dengan ribuan bola.

Saat Tim CREW berkunjung ke ruang kerja Fatimah, S.Pd.I, kepala RA PIP, beliau mengungkapkan perasaan senang atas perhatian pihak Yayasan PIP yang terus diberikan terhadap sekolah yang dipimpinnya.  “Alhamdulillah, Yayasan kembali memberikan perhatian kepada sekolah kami. InsyaAllah, selain untuk tempat bermain, wahana ini juga berfungsi sebagai media edukasi untuk anak. Tampak Anak-anak sangat antusias ingin cepat mencoba wahana baru ini. Namun kita masih menunggu instruksi dari pihak Yayasan tentang jam operasioanalnya”, tutur Fatimah

Hal senada juga diungkapkan Sugia Nikmah, S.Pd.I, Kepala PAUD Al-Qamar ,dengan dimilikinya wahana ini akan menjadi nilai lebih bagi PIP untuk terus menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam menyekolahkan anak-anaknya. “Pastinya senang, PIP punya tempat bermain yang baru seperti ini. Jarang ada sekolah yang punya, ini akan menjadi kebanggaan bagi PIP”, ujar Nikmah

Tercatat saat ini murid RA PIP berjumlah 82 anak dan PAUD Al-Qamar berjumlah 33 anak.  Selama ini pula hampir seratus persen lulusan RA PIP melanjutkan pendidikannya ke MIN Habirau Tengah, yang juga merupakan bagian dari keluarga besar Komplek Pendidikan Islam Parigi. (Tim CREW)




Minggu, 16 Februari 2014

Akhirnya, Bintang Berguguran Dari Langit DIPA



Kandangan, MIN HT – Kabar gembira menyeruak heboh di jejaring sosial Facebook perihal munculnya Revisi DIPA di aplikasi online RKAKL DIPA 2014. “Akhirnya revisi gugur bintang telah muncul. Segera cek di akun RKAKL masing-masing”, tulis H. Ramli, operator MIN Pakumpayan di Group facebook KOMPAS HSS, Jum’at (14/02) pukul 21.00 Wita

Mengetahui kabar gembira tersebut, Sanwari Hidayat salah satu staf keuangan MIN Habirau Tengah segera membuktikan perihal berita itu dengan mengunjungi situs resmi RKAKL DIPA Online di rkakldipa.anggaran.depkeu.go.id. Masuk dengan menggunakan user dan pasword yang dimiliki pihak madrasah, kabar itu tenyata benar adanya. Terpampang jelas revisi DIPA yang dimaksud. “Alhamdulillah, akhirnya bintangnya telah berguguran” ujar Sanwari usai mendownload ADK dan DIPA petikan revisi tersebut.

Untuk DIPA MIN Habirau Tengah tahun ini, sejak DIPA diterima tidak hanya pagu dana BOS saja yang bertanda bintang /blokir namun ada beberapa pagu dari kegiatan lain seperti belanja sosial bagi Guru Non PNS dan Bantuan Siswa Miskin (BSM).

Seperti diketahui, sejak Dana BOS dimasukkan ke dalam DIPA masing-masing sakter pada tahun 2010, sejak itulah dana operasional sekolah tersebut selalu dalam keadaan bertanda bintang dan menunggu persetujuan dari DPR RI. Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pemblokiran ini biasanya cuma bertahan selama 1 triwulan, namun di tahun 2013 pembukaan blokir baru bisa dilakukan dipenghujung triwulan ke-II.

Pemblokiran ini selain mengganggu program kerja MIN Habirau Tengah juga berimbas pada rendahnya penyerapan anggaran. Rendahnya realisasi anggaran inilah yang menjadikan MIN Habirau Tengah pada tahun 2013 lalu menjadi salah satu sampel pemeriksaan BPKP Provinsi Kalimantan Selatan.


Bendahara pengeluaran MIN Habirau Tengah, Sardani  yang juga mengetahui bahwa revisi dipa telah muncul mengungkapkan kegembiraan dan harapannya. “Alhamdulilah, tidak seperti tahun lalu, revisi tahun ini terbit lebih cepat. Dengan ini sekolah tidak lagi harus menumpuk hutang akibat tagihan yang tertunda pembayarannya. Mudah-mudahan tahun anggaran berikutnya langit DIPA MIN Habirau Tengah bersih tanpa bintang yang menghiasinya”, ujar Sardani saat dimintai komentarnya. (Tim CREW)

“Senang Menjadi Bagian Keluarga Besar KOMPAS HSS”



Pada pemilihan pengurus baru Komunitas Pengelola Anggaran Satuan Kerja Lingkup Kantor Kementerian Agama Kab. Hulu Sungai Selatan (KOMPAS HSS) di MTsN Sungai Raya, Kamis (13/02), terpilihlah salah satu staf keuangan MIN Habirau Tengah, Sanwari Hidayat untuk mengisi jabatan sebagai sekretaris II.

Setelah 4 tahun dibentuk tepatnya tanggal 11 Juli 2011, komunitas ini baru saja mempunyai nama resmi dan struktur organisasi yang jelas, usai pertemuan rutin bendahara dan operator kemarin digelar.  Sanwari Hidayat yang pada awal periode dibentuknya forum ini menjabat sebagai tenaga ahli wilayah Daha bidang aplikasi DIPA RKAKL, AFS dan PP 39 mengaku sangat senang bisa dipercaya kembali menjadi bagian dari keluarga besar KOMPAS HSS.

“Saya senang jika bisa membantu teman-teman pengelola keuangan. Kalaupun saya tak mengerti teman-temanlah yang dengan sabar mengajari saya. Dengan banyaknya aplikasi dan format laporan keuangan saat ini, saya dan teman-teman KOMPAS HSS yakin bisa mengemban amanah ini dengan sebaik-baiknya”, tutur Sanwari yang pada tahun lalu pernah menerima penghargaan dari PGRI HSS sebagai anggota berprestasi.

Adapun susunan kepengurusan KOMPAS HSS periode 2014-2017 adalah sebagai berikut : Ketua: Salahuddin dari MAN Negara; Wakil Ketua: Ahmad Supiani dari MINAmparaya; Sekretaris I: Syahruddin dari MIN Pasungkan; Sekretaris II: Sanwari Hidayat dari MIN Habirau Tengah;  Bendahara I: Hairani Patmi dari MIN Asam Cangkok; Bendahara II :Alaila dari MIN Sungai Paring,  selain itu juga ada 2 orang tenaga ahli, yaitu untuk wilayah Daha: Ahmad Naziza dari MTsN Tambak Bitin Negara dan untuk wilayah Kandangan: Rusdi dari MTsN Amawang.


Komunitas ini akan berada langsung dalam binaan Kantor Kementerian Agama Kab. Hulu Sungai Selatan. Dan kini KOMPAS HSS telah mempunyai group facebook resmi dengan nama yang sama sebagai salah satu media dalam berbagi ilmu dan informasi penting dunia keuangan. (Tim CREW)

Jumat, 14 Februari 2014

KOMPAS HSS Resmi Dibentuk



HSS, MIN HT – MTsN Sungai Raya Kecamatan Sungai Raya menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertemuan rutin pengelola keuangan satuan kerja madrasah sekabupaten Hulu Sungai Selatan periode bulan Februari, Kamis (13/02).

Seperti biasa, dihadiri seluruh satker yang berjumlah 33 madrasah, pertemuan bulanan ini dipimpin oleh jajaran pegawai keuangan dari Kantor  Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan, yang diketuai Mahlina Wati, dengan agenda pembentukan pengurus baru dan pemberian nama forum.

“Hampir 4 tahun sejak forum Bendahara/Operator sakter sekabupaten HSS ini dibentuk dengan koordinator Bapak Fahrian Noor dari MAN 2 Kandangan, forum ini masih belum punya nama dan struktur organisasi yang jelas. Padahal forum ini berperan maksimal dalam pengelolaan anggaran satuan kerja di lingkup Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan”, ungkap Mahlina

Mahlina juga menuturkan saat ini begitu banyak jenis aplikasi keuangan baik yang bersifat online maupun offline serta berbagai macam format laporan keuangan dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pertanggungjawaban hingga pelaporan, yang harus dikuasai dan dibuat oleh pengelola keuangan.
“Dengan banyaknya jenis aplikasi dan laporan keuangan saat ini, kita ingin forum ini menjadi tempat berbagi ilmu dan informasi seputar aplikasi dan pengelolaan keuangan, sehingga masalah-masalah  yang datang bisa selalu diatasi”, tambah Mahlina.

Pertemuan yang berjalan dengan suasana hangat dan penuh kekeluargaan ini menghasilkan beberapa kesepakatan bersama. Pertama terpilihnya istilah Komunitas Pengelola Anggaran Satuan Kerja Lingkup Kankemenag Hulu Sungai Selatan atau jika disingkat KOMPAS HSS sebagai nama resmi  forum.

Kedua, melalui voting (suara terbanyak), terpilihlah pengurus baru yang mengisi jabatan di KOMPAS HSS periode 2014-2017 sebagai berikut : Ketua : Salahuddin, S.Ag (MAN Negara) ; Wakil : Ahmad Supian (MIN Amparaya) ; Sekretaris I : Syahruddin (MIN Pasungkan) ; Sekretaris II : Sanwari Hidayat (MIN Habirau Tengah) ; Bendahara I : Hairani Fatmi (MIN Asam Cangkok) ; Bendahara II : Allaila (MIN Sungai Paring) ; Tenaga Ahli wilayah Kandangan : Rusdi, S.Pd (MTsN Amawang)  ; Tenaga Ahli wilayah Daha : Ahmad Naziza, S.Pd (MTsN Negara)

Dan untuk pertemuan yang akan datang, MIN Pasungkan Kecamatan Daha Utara terpilih sebagai tuan rumah. Selamat KOMPAS HSS. (Tim CREW) 

Senin, 10 Februari 2014

Rapat Kerja Tim CREW MIN Habirau Tengah



HSS, MIN HT - Senin, (10/02) pukul 13.00 Wita bertempat di ruang kepala, Tim CREW MIN Habirau Tengah menggelar rapat. Beranggotakan 5 personil  dari unsur karyawan Tata Usaha dan guru, rapat ini juga dihadiri wakamad MIN Habirau Tengah, Jastan, S.Pd.I.

Sekilas tentang Tim CREW (baca kru). Tim ini semacam tim kreatif yang bersifat sukarelawan dan  membawa misi mewujudkan MIN Habirau Tengah yang INDAH (Inovatif, Nyaman, Damai, Agamis dan Harmonis). Penggunaan kata CREW merupakan akronim dari bahasa inggris yakni Creative Warrior, yang kalau diterjemahkan berarti Prajurit Kreatif. Diprakarsai oleh Sanwari Hidayat, tim ini resmi dibentuk pada tanggal 01 Januari 2012.

Dipimpin Sanwari Hidayat, ketua tim rapat beragendakan tentang penggantian domain dan template website MIN Habirau Tengah. Website MIN Habirau Tengah yang beralamat www.min-habirautengah.com  domainnya telah memasuki masa expired per 21 Februari 2014 dan akan diganti menjadi www.min-habirautengah.sch.id.

“Sesuai hasil keputusan rapat tadi, ditetapkan domain website MIN Habirau Tengah akan menggunakan sch.id. Karena domain ini selain lebih murah (dari .com) juga lebih cocok untuk lembaga pendidikan”, ujar Sanwari menjelaskan.

Hal senada juga diungkapkan juga oleh Jastan, S.Pd.I, Wakamad MIN Habirau Tengah “Domain sch.id sepertinya lebih cocok untuk website sekolah. Harapan kami semoga website ini terus uptodate dalam penyajian beritanya sehingga bisa memberikan manfaat buat siswa dan masyarakat yang ingin mengetahui perkembangan dan informasi penting dari MIN Habirau Tengah”, tandas Jastan.


Lanjut beliau mengungkapkan Tim CREW patut berbangga dengan karya website ini, karena pada tahun 2012 lalu berhasil meraih Juara Harapan I dalam ajang Desain Blog Sekolah Tingkat Provinsi yang diselenggarakan BTIKP Provinsi Kalimantan Selatan . (Tim CREW)

Jumat, 07 Februari 2014

Peringatan Haul Ke-4 Mu’allim Syamsuni di Nagara



HSS, MIN HT - Kamis, (06/02) atau bertepatan 6 Rabiul Akhir 1435 H ribuan orang memadati kediaman Almarhum Mu’allim KH. Ahmad Syamsuni di Desa Habirau Tengah. Dalam rangka memperingati haul ke-4 ulama kebanggaan warga Nagara ini. Tampak turut berhadir para ulama dan habaib seperti Habib Muhammad Assegaf Rantau, Habib Abu Bakar Al-Habsy dan Tuan Guru Fadlan Martapura.

Tidak hanya masyarakat yang berduyun-duyun untuk berhadir, guru-guru Pendidikan Islam Parigi (PIP) juta tak mau ketinggalan. Tak terkecuali seluruh dewan guru dan karyawan MIN Habirau Tengah ikut berbaur larut dalam doa untuk sang Mu’allim, yang terlebih dahulu dengan menziarahi makam beliau yang terletak tak jauh dari Komplek PIP.

Selain seorang ulama sosok almarhum Mu’allim juga merupakan tokoh utama dalam membangun Komplek Pendidikan Islam Parigi dari nol hingga besar seperti saat ini. Ulama yang lahir 3 Agustus 1939 M dan wafat 22 Maret 2010 ini menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Gatot Subroto Jakarta.

Masih jelas diingatan Arsinah, S.Pd.I salah seorang guru MIN Habirau Tengah saat jenazah Mu’allim tiba di Nagara dengan disambut lautan manusia yang diiringi isak tangis penuh haru.
“Saat itu yang terdengar hanyalah tangisan dari ribuan manusia yang menyambut jenazah beliau”, kenang Arsinah.

Kepala MIN Habirau Tengah, Dra. Hj. Ma’shumah yang  juga merupakan anak kedua almarhum tak bisa menyembunyikan kesedihannya saat peringatan haul ini digelar. “Semoga semangat abah (Ayah,red) mengalir dalam jiwa kita untuk membangun dan memajukan Komplek PIP ini”, harap Ma’shumah dengan mata berkaca-kaca.

Dan kini Komplek PIP telah berdiri berbagai madrasah dari PAUD, RA, MIN, MTsN, MA dan Pondok Pesantren. (Tim CREW)

Rabu, 05 Februari 2014

Pengurus Baru KKG Daha Selatan Terbentuk Di MIN Habirau Tengah



HSS, MIN HT - Berada dalam lingkungan Komplek Pendidikan Islam Parigi (PIP), membuat MIN Habirau Tengah mempunyai letak yang sangat strategis. Disamping itu akses jalan utama yang sudah mulus beraspal ditambah area parkir yang dimiliki cukup luas. Hal inilah yang menjadi nilai lebih MIN Habirau Tengah untuk menggelar berbagai kegiatan baik yang bersifat pendidikan, keagamaan dan sosial kemasyarakatan.

Selasa, (04/02) MIN Habirau Tengah kembali menjadi tuan rumah dalam rapat kerja KKG PAI MI dan KKG MI Kecamatan Daha Selatan. Dalam rapat ini ada dua agenda yang akan dibahas pertama pembentukan pengurus KKG yang baru dan sosialisasi tentang kurikulum 2013.

Pada acara tersebut dihadiri juga dari unsur Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang diwakili Mahyuni, S.Pd.I., M.M selaku pengawas madrasah dan Hasan, S.Pd.I., M.Pd.I. selaku Pengawas Pendidikan Agama Islam.

Dan berdasarkan keputusan bersama dibentuklah pengurus KKG PAI MI Kecamatan Daha Selatan yang baru sebagai berikut Ketua : Sarmidi, S.Pd.I ; Wakil : Helmah, S.Pd.I ; Sekretaris : M. Wahyudinnor, A.Ma; Bendahara : Milawati, S.Pd.I.

Adapun pengurus KKG MI Kecamatan Daha Selatan yang juga baru terpilih adalah Ketua : M. Rajuddin Nor, S.Pd.I ; Wakil : Jastan, S.Pd.I ; Sekretaris : Rina, S.Pd.I ; Bendahara : Nor Azizah, S.Pd.I.

Dengan terpilihnya pengurus KKG PAI MI dan KKG MI, Mahyuni berharap forum semacam ini bisa menjadi wadah bagi guru untuk meningkatkan keprofesionalan dan kompetensi yang dimilikinya. (TIM CREW)

Senin, 03 Februari 2014

MIN HABIRAU TENGAH SERAHKAN KEMBALI PIALA KEPADA SISWA BERPRESTASI


HSS, MIN HT - Ada yang berbeda ini di MIN Habirau Tengah pada pagi Senin (03/02). Bukan lantaran upacara bendera gabungan rutin di Komplek Pendidikan Islam Parigi (PIP) Habirau Tengah tidak dilaksanakan, berhubung MA Pendidikan Islam Parigi sedang menyelenggarakan Try Out Ujian Nasional. Namun dikarenakan beberapa siswa-siswi MIN Habirau Tengah menerima berbagai piala dari kepala madrasah yang dipusatkan di halaman depan ruangan kantor dewan guru.

Pada awalnya sejak dahulu, siswa ataupun siswi MIN Habirau Tengah yang berhasil memperoleh piala dalam berbagai cabang lomba baik secara individu atau tim, piala-nya akan dikoleksi dan dipajang di lemari galeri piala MIN Habirau Tengah.

Namun berdasarkan kesepakatan Kepala dan dewan guru, maka sejak tahun 2014 ini piala yang diperoleh siswa akan diberikan kepada siswa yang bersangkutan. Kepala MIN Habirau Tengah, Dra. Hj. Ma’shumah mengatakan ini bertujuan untuk lebih memotivasi siswa dalam berprestasi.

“Akan lebih bermanfaat kalau piala siswa dipegang oleh siswa sendiri. Itu akan menjadi motivasi dan inspriasi tersendiri bagi siswa untuk terus mengukir prestasi”, Ujar Ma’shumah.

“Piala yang diserahkan kepada siswa itu khusus yang diraih secara individu, sedang piala secara tim atau kelompok tetap akan menjadi koleksi pihak madrasah”, tambah beliau dihadapan hadapan seluruh siswa.

Rif’ati Iyali yang beberapa waktu yang lalu berhasil meraih Juara III Qori’ah Tilawah Anak-Anak Tingkat Kecamatan Daha Selatan sangat senang menerima kembali piala tersebut.

“Piala ini akan saya simpan dalam lemari di rumah biar tidak kusam dan berdebu. Semoga koleksi piala saya terus bertambah nantinya”, Ujar Rif’ati yang sekarang duduk di kelas IV B.

Dalam kesempatan ini pula diserahkan juga piala-piala yang baru diraih dalam ajang Gelar Maulidur Rasul (GMR) ke-IX Ponpes Ibnu Mas’ud Putri kemarin. (Tim Crew)

Minggu, 02 Februari 2014

“Cerahkan Dunia Dengan Pena”

Wah seneng banget bisa ikutan seminar kepenulisan kemarin, Jum’at (31/01). Tidak hanya bisa mendapat ilmu yang bermanfaat dari para penulis muda yang hebat, tapi aku juga menjadi peserta yang paling beruntung seantero jagat raya. Pasalnya, aku mendapat hadiah buku gratis dari kedua penulis Selvia Stiphanie dan La Ode Munafar, berkat nasib berani menjawab pertanyaan yang diajukan mereka.

Bertempat di Aula SMKN 2 Kandangan, Seminar yang bertajuk “Cerahkan Dunia Dengan Pena” ini diselenggarakan oleh kelompok Kajian Studi Islam (KSI) SMKN 2 Kandangan. Acaranya keren banget pastinya, karena dari kedua narasumber telah membongkar rahasia sukses dalam menulis. Mereka juga memberikan tips dan triks serta motivasi dalam menulis.

Selvia Stiphanie dengan nama pena Putri Padi merupakan penulis buku best seller “Perempuan Kertas” ini menjadi pemateri pertama. Dalam kesempatannya, Ia menekankan kepada niat dalam menulis dan mengembalikan segala sesuatunya kepada Allah SWT. Kesan pertama ketemu adik Selvi ini (panggil adik karena usiaku lebih tua ternyata), ia muslimah banget, santun dan lembut suaranya. Hehehe

Pemateri kedua ini yakni La Ode Munafar yang juga merupakan pembicara nasional, owner Gaul Fresh dan Founder Klub Jagoan Nulis ternyata berasal dari daerah yang sangat pelosok Sulawesi dan lagi-lagi masih lebih muda dariku. Sebelum ia memberikan materi, terlebih dahulu ia putarkan video singkat tentang perjuangan kerasnya hingga sukses seperti ini. Salut deh pokoknya. Inspirasi banget.

La Ode punya nama pena yakni Ksatria Pena, menjelaskan betapa kuatnya pengaruh pikiran manusia terhadap manusia itu sendiri. “Kita adalah apa yang kita pikirkan” tuturnya.

Motivasi yang ia berikan begitu mengena bagi kami para peserta. Jempol deh.. La Ode juga memberikan tips dan triks bagi penulis pemula sebagaimana pengalamannya.
> Jangan dibaca ulang tulisan kita. Tulis saja segala apa yang ada di kepala kita.
> Kalau salah jangan langsung mencari tombol “Back Space”
> Jangan pikirkan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan)
> Jangan perhatikan tanda baca baik titik atau pun koma dsb.
> Bila ada kutipan yang perlu dikutip namun tidak ingat, tinggalkan dahulu.
> Buatlah tulisan seDramatis mungkin

La Ode menegaskan penulis tugasnya hanya menulis, soal perbaikan itu jatahnya editor. Mereka editor digajih untuk memperbaiki tulisan dari penulis. Maka dari itu La Ode mengatakan di poin pertama “Jangan dibaca ulang” karena manusia itu takkan pernah puas. Ingin sempurna lagi dan lagi. Pasti ada keinginan untuk memperbaiki sendiri tulisan kita.

Hal ini lah yang membuatku TERSADAR  karena selama ini aku berusaha sekuat mungkin agar tulisanku sempurna. Sehingga sangat membebani pikiranku, akupun sempat vakum ngirim berita karena beberapa kali tulisanku kena editing oleh editor. So... selamat menulis teman ‘Cerahkan Dunia Dengan Pena-mu!". (Tsanwari)

KHALIFAH ERVINA MEWARISI DARAH SENI SANG AYAH


Panggung Gelar Maulidur Rasul (GMR) IX 1435 H Pondok Pesantren Ibnu Mas’ud Putri menjadi ajang bagi Khalifah Ervina untuk membuktikan kalau darah seni dari sang ayah mengalir dalam tubuhnya. Berkompetisi dengan siswa sebayanya dari berbagai sekolah sekabupaten Hulu Sungai Selatan, siswi kelas VI B ini akhirnya dinobatkan sebagai Juara Terbaik I putri lomba kaligrafi tingkat SD/MI, Rabu (29/1).

Kemenangan anak dari pasangan Murjani Siddiq dan Latifah ini menambah jumlah tropy yang diraih kontingen MIN Habirau Tengah dalam GMR ke-IX ini. Sejak kecil Vina begitu ia biasa disapa, sudah begitu dekat dengan dunia seni di atas kanvas oleh sang ayah yang memang seorang seniman. Berkat bimbingan dari sang ayah, pada tahun 2013 lalu vina juga pernah meraih tropy juara terbaik I dalam lomba mewarnai tingkat kecamatan Daha Selatan.

Atas prestasinya ini Vina mengaku sangat senang.  “Saya sangat senang dan bangga bisa meraih juara ini. Kemenangan ini saya persembahkan buat sekolah saya tercinta MIN Habirau Tengah” ujar Vina sambil tersenyum

Sang ayah yang juga turut mendampingi Vina berlomba mengatakan bakat anaknya memang sudah kelihatan sejak kecil.
“Vina kecil suka sekali lihat-lihat saya kalau lagi bermain dengan kuas dan kanvas” tambah Murjani


Tidak hanya sekedar hoby, kini sang ayah juga membuka kelas kaligrafi untuk umum secara gratis di rumahnya. Atas bimbingan beliau pula siswa MIN Habirau Tengah, M. Qurthubi Ash Shiddiqi dari kelas VI A meraih Juara Terbaik III putra dalam ajang yang serupa. (Tim Crew)